Delegasi MArI berpartisipasi dalam Malaysia Tree Climbing Championship (MTCC) 2019

ParM atau Persatuan Arborist Malaysia di penguhujung tahun 2019 mengadakan sebuah perlombaan yaitu Malaysia Tree Climbing Championship 2019 (MTCC 19). Kegiatan ini biasanya rutin diadakan tiap tahunnya yang merupakan wadah untuk berkumpulnya arborist dari berbagai negara sekaligus menjadi ajang untuk menambah wawasan mengenai tree climbing. Pada kesempatan kali ini, Indonesia khususnya Masyarakat Arborikultur Indonesia (MArI) mendapat undangan untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Dua mahasiswa Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor yaitu Muhamad Azhar Fakhri dan Rayhan Sulthan Nainawa berangkat sebagai kompetitor delegasi MArI sekaligus perwakilan dari Indonesia (Gambar 1) .

 

 

 

 

 

Gambar 1. Delegasi MArI: Muhamad Azhar Fakhri (kiri) dan Rayhan Sulthan Nainawa (kanan)


Kegiatan Malaysia Tree Climbing Championship 2019 (MTCC 19) yang dilaksanakan pada tanggal 20-22 Desember 2019 terdiri dari registrasi, Site Briefing, gear check, dan workshop yang diadakan oleh PETZL pada hari pertama. Kegiatan pada hari berikutnya pada tanggal 21 Desember 2019 ialah preliminary events atau perlombaan babak penyisihan (Gambar 2), dalam perlombaan ini terdapat lima macam kategori perlombaan diantaranya adalah pos aerial rescue, speed climb, secure foot lock, throwing, dan work climb. Kegiatan pada hari kedua ini merupakan babak seleksi bagi peserta lomba yang akan diambil tiga peserta untuk dapat maju pada babak master challange yang akan diadakan pada hari ketiga.


Gambar 2.

Preliminary events MTCC


Tanggal 22 Desember 2019 merupakan hari terakhir kegiatan perlombaan di mana  tiga peserta yang

terpilih dari preliminary events harus memasuki babak master challenge. pada babak master challange terbagi menjadi dua kategori, yaitu men and women internasional dan men and women local. Tahun ini, ketiga finalis men internasional berasal dari hongkong sedangkan women internasional berasal dari Singapura dan Swedia. Di babak master challange ini peserta disuguhkan dengan tantangan work climb tentunya dengan rintangan yang semakin sulit.

Setelah semua finalis menyelesaikan master challenge, akhirnya kita ketahui pemenang dari MTCC di tahun 2019 ini. Juara pertama pada kategori men internasional diraih oleh Hongkong dan women internasional diraih oleh Swedia. Masing-masing juara mendapatkan medali dan hadiah berupa peralatan Tree Climbing seperti helmet, chainsaw, dan lain sebagainya.

Kegiatan ini begitu seru dan bermakna. Selain berkompetisi, peserta pun bisa sekaligus belajar dan bersilaturahmi dengan peserta lain dari berbagi negara yang berbeda (Gambar 3). Bagi kami perwakilan Indonesia yang baru kali ini mengikuti kompetisi tree climbing merasa bersyukur bisa mendapatkan pengalaman berharga. Harapan untuk kedepannya, semoga tree climbing dan profesi Arborist ini bisa lebih berkembang di Indonesia dan bisa bekerja sama dengan negara-negara lain yang sudah lebih dulu menggelutinya.

Gambar 3. Peserta MTCC 2019 dari berbagai negara.